Sangihe, PELOPORBERITA.ID — Ikatan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (IKA GMNI) resmi menetapkan struktur kepengurusan baru untuk Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Penetapan ini dituangkan melalui Surat Keputusan Presidium Nasional IKA GMNI Nomor: 148/SK/Presnas/IKA-GMNI/XI/2025, yang dikeluarkan pada 14 November 2025.
Dalam SK tersebut, ditetapkan tiga nama sebagai pelaksana eksekutif tertinggi IKA GMNI Sangihe periode 2025–2030, yakni:
•Aditya Sasamu sebagai Ketua,
•Edwar Oliver Iskandar Nesar sebagai Sekretaris,
•Ifone Silviawati Lanongbuka sebagai Bendahara.
Ketua Presidium Nasional IKA GMNI, Iwan Hendrawan, dalam keterangannya kepada media pada Jumat (5/12), menegaskan bahwa keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan dapat dilakukan peninjauan ulang apabila ditemukan kekeliruan administrasi atau substansi.
Ia juga menegaskan kewajiban organisasi dalam menjaga legalitas dan tata kelola kelembagaan yang baik.
“Pengurus yang ditetapkan diwajibkan untuk mendaftarkan kepengurusan kepada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Kepulauan Sangihe dalam jangka waktu enam bulan sejak keputusan ini diterbitkan,” tegasnya dalam keterangan tertulis.
Penegasan ini menunjukkan komitmen IKA GMNI dalam memastikan tata organisasi berjalan sesuai prinsip akuntabilitas, tertib administrasi, dan integritas kelembagaan, nilai yang menjadi fondasi organisasi alumni nasionalis tersebut.
Ditetapkannya kepengurusan baru ini, diharapkan IKA GMNI Sangihe dapat berperan aktif dalam pembangunan daerah, memperkuat jejaring alumni, serta meneguhkan nilai-nilai perjuangan Marhaenisme dalam konteks kekinian di Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Kepengurusan baru periode 2025–2030 ini menjadi momentum strategis bagi IKA GMNI Sangihe untuk menghadirkan kontribusi konkret, berdaya inovatif, dan tetap berpegang teguh pada prinsip berpikir kritis, berintegritas, serta mengabdi untuk rakyat. Red
