Menuju SAKIP A, Kementerian ATR/BPN Luncurkan Lima Strategi Utama: Wamen Ossy Tekankan Transformasi Budaya Kinerja

Blog103 Dilihat

Jakarta — Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menargetkan predikat tertinggi dalam implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), yakni predikat A (Memuaskan). Hal ini ditegaskan Wakil Menteri ATR/Wakil Kepala BPN Ossy Dermawan dalam webinar nasional bertajuk “Roadmap Menuju Predikat SAKIP A” yang digelar Selasa, 1 Juli 2025.

Dalam paparannya, Wamen Ossy menyampaikan bahwa untuk mencapai predikat A, diperlukan pendekatan yang sistematis, konsisten, dan berdampak. Lima strategi utama pun diluncurkan sebagai peta jalan menuju transformasi birokrasi berbasis akuntabilitas dan pelayanan publik berkelas dunia.

Kelima strategi tersebut meliputi:

  1. Leadership commitment,
  2. Perencanaan dan penganggaran berbasis kinerja,
  3. Digitalisasi dan pengambilan keputusan berbasis data,
  4. Monitoring dan evaluasi berbasis evidence,
  5. Manajemen reward and consequence.

“Dengan lima strategi ini, saya yakin budaya kinerja Kementerian ATR/BPN akan lebih terukur, lebih berdampak, dan akan lebih membanggakan. SAKIP A bukan hanya target administratif, tetapi simbol kepercayaan publik dan efektivitas kinerja institusi,” ujar Ossy Dermawan.

Wamen Ossy menegaskan bahwa meraih predikat A dari posisi sebelumnya adalah perjalanan transformasi budaya kerja, yang hanya dapat dicapai melalui konsistensi kolektif lintas unit kerja. “Kita sedang berbicara tentang legacy organisasi, tentang masa depan birokrasi yang profesional dan melayani,” tegasnya.

Kegiatan ini diikuti lebih dari 1.000 peserta dari berbagai unit kerja di lingkungan Kementerian ATR/BPN. Webinar ini diselenggarakan oleh BPSDM bekerja sama dengan Biro Perencanaan dan Kerja Sama, sebagai bagian dari komitmen peningkatan mutu tata kelola organisasi.

Kepala BPSDM ATR/BPN, Agustyarsyah, dalam sambutannya menyebut bahwa webinar ini menjadi momen strategis untuk memperkuat kolaborasi dan efektivitas pelaksanaan SAKIP.

“Roadmap ini penting untuk mengoptimalkan sumber daya dan memastikan keberlanjutan implementasi SAKIP di seluruh satuan kerja. Kami harap peserta aktif menyerap dan mengaplikasikan wawasan yang disampaikan,” ujarnya.

Webinar ini juga menghadirkan para pejabat kunci Kementerian ATR/BPN, antara lain Sekretaris Jenderal Pudji Prasetijanto Hadi, Inspektur Jenderal Dalu Agung Darmawan, dan Inspektur Wilayah I Arief Mulyawan, yang menyampaikan materi mengenai kebijakan, strategi, serta tindak lanjut evaluasi SAKIP secara menyeluruh.

Upaya Kementerian ATR/BPN untuk menembus predikat A dalam SAKIP adalah bagian dari misi strategis menuju birokrasi yang melayani, profesional, dan terpercaya. SAKIP A menjadi tolok ukur bahwa instansi pemerintah tidak hanya menyusun rencana kerja dan anggaran, tetapi mampu mewujudkan output yang terukur dan berdampak nyata bagi masyarakat.

JM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *