Manado, PELOPORBERITA.ID – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (UID Suluttenggo) melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Manado (UP3 Manado) berhasil menjaga keandalan pasokan listrik selama kunjungan kerja Wakil Presiden Republik Indonesia di Kota Manado dan Kota Bitung pada 22–23 Desember 2025.
Seluruh rangkaian agenda Kunjungan Kerja Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka berlangsung aman dan lancar dengan sistem kelistrikan yang stabil, tanpa gangguan, sebagai hasil dari pengamanan berlapis yang dilakukan PLN di seluruh titik kegiatan.
Manager PLN UP3 Manado Revi Aldrian menyampaikan bahwa PLN melakukan pengamanan kelistrikan berlapis untuk memastikan seluruh agenda kunjungan Wakil Presiden berjalan tanpa adanya gangguan.
“Untuk mendukung kelancaran kunjungan tersebut, PLN menyiagakan sistem kelistrikan secara penuh di enam lokasi utama, yakni Bandar Udara Sam Ratulangi, Hotel Four Points Manado, Aula Paskah Lumoring Bitung, GOR Dua Saudara Bitung, Pasar Rakyat Bersehati Manado, serta Gereja GPDI Sam Ratulangi,” tutur Revi.
“Lokasi VVIP dilakukan pengamanan kelistrikan berlapis diantaranya melaui 2 sumber jalur distribusi yaitu jalur distribusi utama dan jalur cadangan yang saling terintegrasi serta melakukan pemantauan intensif selama kegiatan berlangsung,” tambah Revi.
General Manager PLN UID Suluttenggo Usman Bangun menyampaikan bahwa seluruh prosedur pengamanan kelistrikan secara ketat telah dilaksanakan kunjungan tersebut.
“Kami telah menyiagakan personel dilengkapi peralatan lengkap dan sistem kelistrikan berlapis.
Kehadiran listrik andal adalah bukti komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan mendukung setiap agenda penting di khususnya di Suluttenggo” tutur Usman.
“Patut disyukuri seluruh rangkaian agenda kunjungan Bapak Wakil Presiden di Kota Manado berjalan lancar dari sisi kelistrikan. Kami telah menerapkan skema pengamanan ‘Zero Down Time’ atau sistem tanpa kedip di lokasi-lokasi utama.
Hal ini membuktikan kesiapan infrastruktur dan personel kami dalam mengawal agenda-agenda strategis nasional,” ujar tambah Usman.
Usman menambahkan bahwa persiapan telah dilakukan sejak beberapa hari sebelum kedatangan rombongan, seperti melakukan pemeliharaan jaringan distribusi, serta pembersihan jaringan dari potensi gangguan seperti dahan pohon atau benda asing.
Sebanyak kurang lebih 36 personel teknik PLN disiagakan dan ditempatkan langsung di lokasi-lokasi strategis.
Para petugas melakukan pengamanan jaringan, monitoring kondisi kelistrikan secara real time, serta kesiapsiagaan penanganan gangguan secara cepat dan terkoordinasi di lapangan.
Sebagai langkah antisipasi tambahan, PLN juga menyiapkan dukungan daya cadangan berupa genset dan Uninterruptible Power Supply (UPS) dengan kapasitas memadai di masing-masing titik kegiatan.
Seluruh peralatan pendukung dipastikan dalam kondisi siap operasi sebagai bagian dari sistem pengamanan berlapis untuk menjamin kontinuitas pasokan listrik.
Pelaksanaan siaga kelistrikan ini melibatkan koordinasi lintas unit layanan pelanggan, yakni ULP Manado Selatan, ULP Paniki, dan ULP Bitung, yang bekerja secara terintegrasi di bawah kendali PLN UP3 Manado.
Hingga akhir kegiatan, sistem kelistrikan terpantau aman, andal, dan terkendali dengan baik. RED
