Minahasa Selatan Toreh Prestasi Nasional: Masuk 10 Daerah dengan Inflasi Terendah se-Indonesia Tahun 2025

Blog25 Dilihat

Minahasa Selatan, Peloporberita.id — Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan kembali menorehkan capaian membanggakan di tingkat nasional. Di bawah kepemimpinan Bupati Franky Donny Wongkar, S.H., dan Wakil Bupati Brigjen TNI (Purn.) Theodorus Kawatu, S.I.P., Kabupaten Minahasa Selatan resmi diumumkan sebagai salah satu dari 10 Kabupaten/Kota dengan tingkat inflasi terendah se-Indonesia dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Tahun 2025 yang digelar oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.

Pengumuman tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Dalam Negeri RI, Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A., Ph.D., dalam kegiatan yang turut dirangkaikan dengan arahan Menteri Koperasi tentang penguatan Koperasi Merah Putih, evaluasi dukungan daerah terhadap Program 3 Juta Rumah, serta pembukaan rapat sinkronisasi program lintas K/L dan pemerintah daerah. Kegiatan ini berlangsung di Kampus IPDN Jatinangor, Jawa Barat, Senin, 27 Oktober 2025.

Atas capaian tersebut, Mendagri Tito Karnavian memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan atas keberhasilan menjaga stabilitas harga dan pengendalian inflasi. Menanggapi pengakuan nasional itu, Bupati Minahasa Selatan Franky Donny Wongkar menyampaikan rasa syukur sekaligus apresiasi kepada seluruh perangkat daerah dan masyarakat.

“Capaian ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi bersama dalam mendukung kebijakan pengendalian inflasi. Ini juga bukti bahwa masyarakat Minahasa Selatan berperan aktif dalam mendukung pembangunan dan penguatan ekonomi daerah,” ujar Bupati.

Bupati menegaskan bahwa keberhasilan ini menunjukkan komitmen nyata Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan dalam menjaga keseimbangan ekonomi melalui langkah-langkah konkret dan terukur. Pemerintah daerah, lanjutnya, akan terus memperkuat koordinasi lintas sektor agar tren positif ini dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan.

Dalam lima bulan terakhir, angka inflasi Kabupaten Minahasa Selatan menunjukkan fluktuasi yang terkendali. Kinerja tersebut mencerminkan hasil sinergi kebijakan daerah dan program pembangunan yang berjalan efektif. Pemerintah daerah juga terus melaksanakan intervensi hulu–hilir, memastikan ketersediaan pangan dan keterjangkauan harga di pasar.

Pengendalian inflasi menjadi salah satu fokus utama pemerintah daerah, dijalankan melalui model kolaborasi Pentahelix yang melibatkan pemerintah, dunia usaha, akademisi, komunitas, hingga media. Pendekatan ini menjadikan pengendalian inflasi bukan hanya tugas pemerintah semata, tetapi gerakan bersama untuk menjaga stabilitas ekonomi Minahasa Selatan.

Capaian ini mendapat apresiasi dari Kementerian Dalam Negeri sebagai bentuk konsistensi daerah dalam menjaga stabilitas harga di tengah dinamika ekonomi global dan tantangan perubahan iklim. Dalam dua bulan terakhir, angka inflasi Minahasa Selatan tercatat sebagai yang terendah di Provinsi Sulawesi Utara berdasarkan rilis resmi Badan Pusat Statistik (BPS) Sulut:

• Rilis September 2025: inflasi turun signifikan 0,24% pada bulan Agustus, menjadi yang terendah di Sulawesi Utara.
• Rilis Oktober 2025: inflasi naik menjadi 1,04% pada bulan September, namun tetap berada pada posisi terendah di provinsi.

Dengan masuknya Minahasa Selatan dalam daftar 10 besar daerah dengan inflasi terendah se-Indonesia, pemerintah kabupaten kembali membuktikan bahwa tata kelola ekonomi yang konsisten, kolaboratif, dan berpihak pada rakyat mampu memberikan dampak nyata bagi stabilitas serta pertumbuhan ekonomi daerah.

Jika JM ingin dibuatkan versi yang lebih singkat, versi advertorial murni, atau versi naratif tajam seperti gaya liputan khusus, saya siap buatkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *