Prihatin Nasib Petani, Ketua LAMI Sulut Desak DPRD Sulut Sahkan Perda Captikus

Blog102 Dilihat

Manado- Peloporberita.id
Ketua Lembaga Aspirasi Masyarakat Indonesia (LAMI) Sulut Indriani Montolalu menyatakan prihatin dengan nasib petani captikus yang kerap menjadi objek kriminalisasi akibat hasil produksinya belum ada landasan hukum, untuk itu ia mendesak agar pemerintah provinsi bersama DPRD Sulut segera mengsahkan Perda Captikus yang sejak tahun 2022 lalu telah disampaikan ke Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Sulut.

Indriani mengatakan, captikus merupakan salah satu mata pencaharian petani asal Sulut yang perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah. Pasalnya dari hasil mengolah nira inilah mereka bisa menghidupi keluarga serta menyekolahkan anak hingga perguruan tinggi dan bahkan di sekolah – sekolah kedinasan.

“Saat ini banyak petani Cap Tikus yang menderita karena kerab dikriminalisasi akibat produk alkohol yang mereka buat belum memiliki legalitas secara hukum, untuk itu kami mendesak agar Ranperda captikus segera di sahkan.”kata Montolalu.

Montolalu juga meminta aparat kepolisian dan pemerintah untuk memberhentikan tindakan kriminalisasi petani cap tikus serta segera merampungkan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang cap tikus, guna memberikan kepastian hukum serta upaya dalam mengsejahterakan petani khusunya petani captikus.

Red/Tim.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *