Sulut — peloporberita.id — Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, gelar rapat bersama Sekretaris Provinsi (Sekprov), jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), dan stakeholder PT. Pengembangan Pariwisata Sulawesi Utara (PPSU) di Wisma Negara Rudis Bumi Beringin (Bumber) Manado.
Rapat ini membahas tindak lanjut hasil peninjauan aset Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara di lahan Eks Hotel Manado Beach Hotel (MBH). Rabu kemarin
Usai rapat, Gubernur mengumpulkan berbagai pihak terkait guna mendapatkan data serta memahami persoalan yang terjadi di lokasi tersebut.
Dalam keterangannya, ia mengungkapkan bahwa lahan Eks Hotel MBH seluas 118 hektar merupakan aset Pemprov Sulut yang saat ini dikelola oleh PT. PPSU.
“Sekarang kita sudah tahu bahwa Pemprov Sulut punya lahan 118 hektar di sana dan dikelola oleh PT. Pengembangan Pariwisata Sulawesi Utara (PPSU).
Saat ini, beberapa bagian lahan sudah digunakan oleh pengusaha, sekitar tiga slot,” ungkap Gubernur Yulius Selvanus.
Gubernur menegaskan bahwa Pemprov Sulut akan melakukan evaluasi serta mempertegas aturan pengelolaan lahan tersebut.
Beberapa kontrak pengelolaan lahan juga akan ditinjau ulang, terutama yang sudah mendekati masa habis.
“Yang kontraknya sudah mau habis tentunya akan kita ambil alih.
Eks Hotel MBH ini merupakan aset yang bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan sektor pariwisata daerah,” tambahnya.
Lebih lanjut, Gubernur Yulius menyampaikan rencana untuk menarik investor guna mengembangkan kawasan tersebut.
“Kami akan segera mendatangkan investor.
Mudah-mudahan akhir bulan ini sudah banyak investor yang melirik tempat itu,” pungkasnya.
Langkah ini mendapat respons positif dari masyarakat Sulawesi Utara yang berharap pengelolaan aset tersebut dapat meningkatkan sektor pariwisata dan memberikan manfaat bagi perekonomian daerah.
IOP
