MINSEL, PELOPORBERITA.ID, 31/07-2024 – DPD Partai Gerindra Sulawesi Utara (Sulut) telah melakukan kajian mendalam terkait kejadian pada tanggal 25 Juli, yang melibatkan pengunduran diri Frede Massie dan perpindahannya ke Partai Demokrat, serta pengrusakan atribut di Sekretariat Gerindra Minsel.
Menyikapi situasi ini, DPD Gerindra Sulut mengambil langkah cepat dan tegas untuk memastikan stabilitas serta kesiapan partai dalam menghadapi Pilkada mendatang.
DPD Gerindra Sulut telah menugaskan Wakil Ketua DPD/Korwil Minsel, Saudara Marcoven Vidi Lumapow, untuk melaksanakan sejumlah tugas penting. Berdasarkan surat penugasan yang diterbitkan pada tanggal 27 Juli 2024, Marcoven Vidi Lumapow diamanatkan untuk:
- Melaksanakan tugas keseharian penyelenggaraan kegiatan partai di DPC Gerindra Minsel, termasuk koordinasi dengan seluruh PAC.
- Menyusun struktur personalia DPC Partai Gerindra Minahasa Selatan.
- Melaporkan hasil kerja kepada DPD Partai Gerindra Sulut.
Surat penugasan ini diterbitkan setelah pertemuan konsolidasi bersama pengurus DPC, PAC, dan kader di Restoran Monic pada tanggal 27 Juli 2024.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh para tokoh partai dan kader yang berkomitmen untuk memastikan Gerindra Minsel tetap solid dan siap menghadapi Pilkada.
Dengan penugasan ini, Marcoven Vidi Lumapow diharapkan dapat segera menjalankan tugas-tugasnya dan membawa Gerindra Minsel ke arah yang lebih baik. Langkah-langkah strategis ini menunjukkan bahwa Gerindra Minsel tetap fokus dan siap untuk memenangkan Pilkada, meskipun menghadapi tantangan internal.
DPD Gerindra Sulut juga menegaskan bahwa partai akan terus berkomitmen untuk menjaga integritas dan kinerja partai, serta memastikan bahwa setiap kejadian yang dapat mengganggu stabilitas partai akan segera ditangani dengan serius. Dengan dukungan penuh dari seluruh jajaran partai, Gerindra Minsel optimis dapat meraih kemenangan dalam Pilkada mendatang.
