SULUT Peloporberita.Id- Rapat Dengar Pendapat Komisi II DPRD a berlangsung banjir kritikan terhadap Kepala balai sungai Balai Wilayah Sungai 1, Bpk. Sugeng Harianto legislatif Amir Liputo, Arthur Kotambunan , Yongki limen, Ayub Ali, Tanao Jangkobus. Di ruang rapat komisi II, Senin 3 juni 2024
Kabalai Sungai Sugeng Harianto saat menyampaikan program kerja mengenai sarana dan prasarana terkait dengan daerah aliran sungai di wilayah Sulawesi Utara. Bank dunia danau Tondano, sungai sario, Bilang Mahawu, kegiatan ini yaitu pemeliharaan.mendapat kritikan pedas anggota DPRD Sulut komisi II.
Sekretaris komisi II Amir Liputo menekankan bahwa : sangat di sayangkan saya mau bicara panjang lebar itulah komitmen kami masyarakat! Tolong sampaikan ke pak Dirjend jangan sampai pak dirjen pulang itu sama dengan pejabat Manado yang ada di pusat di cap oleh orang Manado tidak berbuat apa apa, kenapa saya katakan ini? Karena kami sudah di jamin pertemuan akhir Desember lalu bahwa sungai Mahawu dan bilang itu selalu jadi masalah.
“Kalau hujan banjir besar bukan tenggelam rumahnya hilang wanti Liputo” kepada Kabalai Sugeng! Itu setiap turun jawabannya hanya desain-desain tolong sampaikan aspirasi ini dan kami juga akan ke sana tagih janji beliau ujar Amir Liputo, ternyata tahun ini setelah kami baca belum ada ini, itukan ada rencana buat rembung, sebab ada dua sungai yang bermasalah yaitu sungai Mahawu dan Sungai Bailang pungkas Liputo.
Kami mohon dengan sangat di dengar aspirasi masyarakat ini, di situ ada Gereja, Mesjid, Pesantren, ada sekolah-sekolah ada pemukiman penduduk dan dalam hukum Agama kalau mereka “berdoa,” bahaya Torang Kong Tuhan kabulkan (dialek Manado) saya mohon sudah bicara dari hati , sangat di sesali juga sampai hari ini anggarannya belum ada anggaran untuk menangani itu tutup Liputo.
Donald Audy