Klaten/Jawa Tengah, PELOPORBERITA.ID – Suasana haru dan bahagia menyelimuti 42 keluarga prasejahtera di Desa Bogor, Desa Bawak, dan Desa Soka, Kabupaten Klaten.
Rumah-rumah mereka kini terang benderang setelah PLN memberikan sambungan listrik gratis sebagai bagian dari perayaan Hari Listrik Nasional (HLN) tahun ini.
Program ini merupakan bagian dari gerakan nasional “Berbagi Cahaya, Menumbuhkan Harapan”, di mana PLN terus menyalakan harapan bagi masyarakat prasejahtera.
Di momen HLN ke-80, PLN telah menyalakan lebih dari 8.000 sambungan listrik baru di berbagai daerah di Indonesia.
Inisiatif mulia ini lahir dari semangat insan PLN untuk memastikan setiap keluarga prasejahtera dapat menikmati manfaat energi listrik secara nyata. Salah satu penerima bantuan di Desa Bogor menyampaikan rasa syukurnya.
“Dulu rumah saya hanya menggunakan listrik dari tetangga. Sekarang, Alhamdulillah, saya bisa menikmati listrik sendiri dari rumah saya.
Terima kasih PLN atas bantuan dan peduli pada kami rakyat kecil.” Penerima Bantuan dari Desa Bogor, Klaten.
Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo, mengapresiasi sinergi antara pemerintah daerah dan PLN dalam membantu percepatan pengentasan kemiskinan.
“Kami ingin memastikan tidak ada lagi keluarga yang hidup tanpa penerangan, tanpa rumah layak, atau kesulitan mengakses pendidikan.
Sinergi dengan PLN ini sangat membantu percepatan program pengentasan kemiskinan di Klaten.”
PLN menegaskan bahwa listrik bukan hanya soal penerangan, tetapi tentang menghadirkan kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat.
“Bagi kami, menghadirkan listrik bukan sekadar menyalakan lampu, tetapi menyalakan kehidupan.
Ini adalah komitmen kami untuk memastikan cahaya kemajuan tidak hanya berhenti di kota besar, tetapi juga menyapa setiap rumah rakyat Indonesia.” Suroso Isnandar, Direktur Manajemen Proyek dan Energi Baru Terbarukan PLN.
Melalui kolaborasi dengan pemerintah daerah, PLN terus menghadirkan cahaya yang tidak hanya menerangi, tetapi juga menumbuhkan kehidupan, memberi ruang bagi masyarakat untuk berkembang, belajar, dan bermimpi.
Program ini menjadi bukti nyata bahwa listrik adalah hak setiap warga negara dan PLN hadir untuk memastikan tidak ada harapan yang padam di tengah gelapnya kehidupan masyarakat prasejahtera. RED






