Jakarta, PELOPORBERITA.ID — PT PLN (Persero) terus memperkuat infrastruktur pendukung kendaraan listrik dan kebutuhan listrik masyarakat melalui pengoperasian tiga jenis fasilitas utama, yakni SPKLU, SPBKLU, dan SPLU.
Ketiganya memiliki fungsi berbeda namun saling melengkapi dalam mewujudkan ekosistem energi berkelanjutan di Indonesia.
SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) merupakan fasilitas pengisian daya baterai untuk mobil listrik, yang berfungsi layaknya Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).
SPKLU banyak tersedia di rest area, kantor PLN, dan pusat perbelanjaan, sehingga memudahkan pengguna kendaraan listrik dalam melakukan perjalanan jarak jauh.
Sementara itu, SPBKLU (Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum) ditujukan bagi pengguna sepeda motor listrik.
Melalui fasilitas ini, pengguna tidak perlu menunggu proses pengisian daya karena dapat langsung menukar baterai kosong dengan baterai yang telah terisi penuh.
Sistem ini dinilai cepat, praktis, dan efisien, sehingga mendukung percepatan adopsi kendaraan listrik di tanah air.
Adapun SPLU (Stasiun Penyedia Listrik Umum) memiliki fungsi berbeda.
Fasilitas ini digunakan untuk memenuhi kebutuhan listrik masyarakat umum, seperti pedagang kaki lima, kegiatan sementara, hingga pengisian daya perangkat elektronik ringan.
SPLU bukan diperuntukkan bagi kendaraan listrik, melainkan sebagai solusi akses energi bagi masyarakat di berbagai lokasi.
Melalui aplikasi PLN Mobile, masyarakat kini dapat dengan mudah menemukan lokasi SPKLU, SPBKLU, dan SPLU terdekat.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya PLN dalam memperluas layanan kelistrikan yang modern, ramah lingkungan, dan mendukung transisi menuju energi bersih.
Dengan infrastruktur yang semakin lengkap, PLN terus mendorong masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam membangun masa depan energi berkelanjutan di Indonesia. RED