Jembatan Bailey Sementara di Ruas Jalan Kaiya-Maelang Sudah Bisa Dilalui Kendaraan Berat

Bolmong, PELOPORBERITA.ID — Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Utara melalui Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II, PPK 2.1 Provinsi Sulawesi Utara yang dipimpin oleh Nixon E. Sajow, S.T., berhasil menyelesaikan pemasangan jembatan sementara (Bailey) di ruas Jalan Kaiya–Maelang, tepatnya pada STA 4+700 di Desa Solog, Kecamatan Lolak, Kabupaten Bolaang Mongondow.

Proses pemasangan jembatan Bailey ini berlangsung selama kurang lebih 30 jam, dimulai pada Sabtu, 17 Mei 2025 pukul 13.00 WITA dan selesai pada Minggu, 18 Mei 2025 pukul 20.00 WITA. Pemasangan jembatan dilakukan sebagai upaya untuk menjamin kelancaran lalu lintas di jalur vital yang menghubungkan berbagai wilayah penting di Sulawesi Utara.

Saat ini, ruas jalan tersebut sudah dapat dilewati oleh kendaraan besar dan berat, dengan pembatasan beban maksimal hingga 20 ton. Namun, demi menjaga stabilitas jembatan sementara, sistem lalu lintas diberlakukan satu arah (buka-tutup).

BPJN Sulawesi Utara mengimbau kepada seluruh pengguna jalan, terutama pengemudi kendaraan berat, agar selalu berhati-hati dalam berkendara. Warga diharapkan mematuhi rambu-rambu peringatan yang telah dipasang di sekitar lokasi, dan tetap mengutamakan keselamatan saat melintasi jembatan Bailey.

“Kami mengapresiasi kerja keras tim di lapangan dan dukungan masyarakat setempat. Harapan kami, jembatan sementara ini bisa menjadi solusi sementara yang efektif sambil menunggu pembangunan jembatan permanen,” ujar Nixon E. Sajow.

Dengan selesainya pemasangan jembatan Bailey ini, arus transportasi di ruas jalan Kaiya-Maelang kembali normal, memberikan kemudahan mobilitas bagi masyarakat dan distribusi logistik di wilayah Bolaang Mongondow dan sekitarnya. (RED)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *