Tuuk: Ditugaskan Menyusun Perda Kebudayaan Ini  Adalah Tersulit Bagi Saya!  

SULUT Peloporberita.Id-Ketua Pansus “Kebudayaan” Jems Tuuk ukir prestasi  menyusun rancangan peraturan Daerah “tercepat” di Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama tim ahli kebudayaan bersama anggota DPRD Sulut Toni Supit, Herol Kaaowan dan SKPD terkait, Selasa 28/5-2024 di ruang serbaguna kantor DPRD Sulut 

Senada dengan itu Tuuk sampaikan kenapa saya bilang tersulit bagi saya sebab perda ini kami rancang sejak 2016 bagaiman saya menghadapi ormas-ormas adat pada waktu itu yaitu para waraney, Brigade Manguni, LMI, dan ormas lainnya 

Berhadapan dengan mereka ungkap James Tuuk, kata mereka kami harus ikut dalam penyusunan  kebudayaan Sulawesi Utara, saya katakan menurut pemahaman anda dengan gigi di katakan Wuh;!waktu itu, terjadi pertengkaran pikiran tutur Tuuk 

Berkaitan dengan ini kebudayaan dapat disebut sebagai kebudayaan yaitu melalui cara serta ketentuan tertentu. Dimana  kebudayaan itu memiliki beberapa aspek biologis di dalamnya karena kebudayaan bersifat dinamis relativ berbeda-beda dari masyarakat satu ke masyarakat lain1nya.

Dalam RDP tersebut SKPD terkait turut memberikan apresiasi kepada Anggota DPRD Sulut, tim ahli terlebih Ketua Pansus kebudayaan bersama anggota yang telah menyusun rancangan peraturan Daerah tercepat saat ini ujar mereka 

Tuuk juga menyampaikan bahwa  pansus pemajuan daerah , memulai dari mana saya juga bingung karena merampungkan tulisan budaya di daerah ini bukan gampang namun puji syukur kepada Tuhan melalui Doa kami dapat ide, dengan berjalannya waktu  pungkas James

Menurutnya lagi Perda Kebudayaan ini sangat berkaitan dengan perda parawisata dan ini jelasnya berbicara parawisata tidak pernah selesai demikian pula perda budaya, dan semua ini akan di kunci dengan RT-RW  dan ini kita bahas kembali pada bulan juli 2024 tutup James Tuuk 

Donald Audy 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *